Tuesday, March 18, 2025
Google search engine
HomeHeadlineAktivitas Ini Sangat Berbahaya, Hitungan Detik Nyawa Jadi Taruhannya

Aktivitas Ini Sangat Berbahaya, Hitungan Detik Nyawa Jadi Taruhannya

Jakarta, Kemudi.id – Mudik dan libur Lebaran 2024 ini cukup banyak terjadi kecelakaan fatal, baik di jalan maupun non tol.

Paling menonjol dan muncul di linimasa adalah kecelakaan maut di KM 58 +600 tol Cikampek arah Jakarta.

Dalam kecelakaan tersebut mobil Daihatsu Gran Max dan Terios habis terbakar. Serta merenggut nyawa 12 orang.

Baca : Baru Maret Penjualan Toyota Sudah Meroket, Seperti Ini Untuk Yang Elektrifikasi

Kemudian juga kecelakaan yang dialami PO bus Rosalia Indah. Dikabarkan 7 penumpang meninggal dunia dalam insiden tersebut.

Kecelakaan-kecelakaan yang sampai merenggut nyawa tersebut disinyalir karena pengendara yang kelelahan.

Dalam keterangan pihak berwajib, pengendara Daihatsu Gran Max sudah bolak-balik Ciamis-Jakarta beberapa kali sejak 5 April hingga kejadian.

Baca : Mitsubishi Optimis Penjualan Tahun Ini Sampai 100 Ribu Unit, Termasuk Xpander Hybridnya?

Pengendara bus Rosalia Indah juga disinyalir telah nyupir yang melebihi batas waktunya dan belum istirahat.

Ini mengakibatkan pengendara mengalami microsleep atau tertidur sesaat ketika menjalankan tugasnya.

Tentu amat sangat berbahaya, karena dalam hitungan detik saja mobil bisa keluar jalur.

Baca : HRI Turunkan 2 Honda Brio Untuk ISOM, Ini Kata Pihak Honda

Semakin fatal jika kemudian tersadar atau dibangunkan tapi refleknya berlebihan yang justru bisa membuat mobi hilang kendali.

Untuk mencegah  microsleep tersebut sebenarnya tidaklah susah. Tapi jangan sampai salah langkah juga.

Minum kopi atau minum minuman berenergi? Ini jelas tidak membantu.

Hal paling benar adalah dengan tidur. Enggak perlu lama, cukup 30 menit-1 jam. Syukur-syukur bisa lebih.

Baca : Suzuki Siapkan 66 Bengkel Siaga Selama Mudik, Tersebar di Beberapa Kota, Ada Layanan Via WA Juga

Sambil supir tidur, penumpang juga bisa istirahat dengan baik. Takut telat sampai tujuan? Ini lebih baik daripada kecelakaan.

Langkah berikutnya dengan mengatur istirahat, baik sebelum pergi maupun dalam perjalanan. Sebelum pergi tentu harus istirahat supaya badan fresh.

Ketika sudah mencapai 3-4 jam nyupir lebih baik istirahat saja. Enggak perlu lama, cukup 15-30 menit sambil mengistirahatkan mesin juga.

Kemudian jaga asupan. Jangan terlalu kenyang apalagi terlalu banyak karbo. Karena bisa memicu kantuk.

Baca : VinFast Berlakukan Sistem Baterai Berlangganan Untuk Konsumennya, Ini Biayanya

Hal yang juga berbahaya adalah mulai halusinasi saat nyupir. Ini juga indikasi kelelahan.

Bisa ditandai dengan mata sudah lelah, sering menguap sampai keluar air mata. Pada saat-saat seperti ini reaksi akan sangat berkurang.

Walaupun sadar dan lihat mobil depan ngerem, tapi karena sudah lelah dan letih, respon untuk ngerem jadi terlambat.

Baca : Panaskan Pasar EV, Wuling Cloud EV Bawa Kecanggihan Teknologi dan Kenyamanan Berkelas 

Efek selanjutnya tentu bisa tabrakan.

Dalam mudik memang sangat melelahkan. Itu sebabnya harus dipersiapkan secara sangat matang.

TERKAIT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Terpopuler