Jakarta, Kemudi.id – Penyedia jasa taksi, Blue Bird tak pernah kehabisan ide untuk terus melakukan penyegaran unit-unitnya dan turut menjaga lingkungan.
Bluebird mempelopori armada ramah lingkungan dengan bahan bakar gas. Kemudian pada 2019 silam menggunakan unit mobil listrik keluaran BYD.
Sampai saat ini keduanya, baik yang berbahan bakar gas dan listrik tersebut masih beroperasi dengan baik.
Setelah armada listrik ‘generasi pertama’ melayani konsumen, kini ‘Burung Biru’ tersebut bersiap dengan unit barunya.
“Kita pilih BYD E6 generasi kedua. Armada BYD yang ini nantinya akan ada sebanyak 25 unit,”
“Saat ini, memang baru 1 yang sampai di kita. Sisanya masih dalam perjalanan,”
“Unit armada ini akan kita operasikan secepatnya, setelah semua yang dibutuhkan siap,” ucap Andrew Arristianto, Chief Strategy Officer Blue Bird Group.
Unit ini diperkenalkan saat gelaran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakpus (30/4-5/5/2024).
Ditambahkan olehnya mengenai pemilihan BYD. Disebabkan perusahaannya sudah sangat yakin dengan produk Tiongkok ini.
Selain itu juga karena unit sudah banyak dipakai sebagai taksi juga di berbagai negara. Tidak ada keraguan lagi untuk memilihnya.
Sementara itu, Blue Bird Group sampai saat ini sudah punya kira-kira 200 unit armada mobil listrik.
Menurut Andrew, panggilannya, itu merupakan gabungan antara armada taksi dan juga rental.
Jika hanya taksi, diperkirakan sekitar 75-80 unit.
Beralih ke unit mobil. Secara tampilan, BYD E6 generasi kedua ini memang terlihat sangat menarik.
Punya dimensi panjang yang tidak jauh berbeda dengan MPV di Indonesia. Dari samping, dengan pelek 17 inci terlihat cukup sporty.
Ground clearancenya juga hanya 145 cm, membuat tampilannya semakin keren.
Untuk bagian depannya juga tak bagus. Sudah ada DRL yang mengandalkan LED. Sehingga sinarnya sangat mumpuni ketika siang. LED juga dipakai pada lampu belakang.
Duduk di bangku depan dan belakang juga cukup nyaman. Ini Kemudi rasakan langsung ketika mencoba duduk di kabin.
Selain itu, kenyamanan dari suspensi juga akan terjaga. Sebab menggunakan model per keong di depan dan belakangnya multi-link.