Monday, February 17, 2025
Google search engine
HomeHeadlineBMW Dominasi Penjualan Mobil Listrik Premium, Tahun Ini Fokus ke Model X

BMW Dominasi Penjualan Mobil Listrik Premium, Tahun Ini Fokus ke Model X

Jakarta, Kemudi.id – Menarik mencermati kinerja penjualan BMW Group Indonesia selama 2024 silam.

Dalam kurun waktu tersebut, BMW kerap launching produk-produk mobil listrik atau EV. Hal ini karena BMW yakin segmen mobil listrik premium juga menggiurkan dan terus bertumbuh.

Market share EV kami sebesar 57% untuk segmen mobil listrik premium. Tentu ini mendominasi pasar yang ada, ”

BMW mendominasi penjualan mobil listrik premium (foto : toncil)

“Sangat banyak penggemar mobil listrik premium yang memilih produk BMW. Kami sangat senang dan apresiasi terhadap para konsumen,” ujar Peter ‘Sunny’ Medalla, President Director BMW Group Indonesia saat acara BMW Annual Press Conference 2025 di Jakarta (17/1/2025).

Sementara itu, untuk penjualan tahun 2024, di segmen mobil premium, BMW menjadi pemimpin pasarnya. Bahkan jarak dengan kompetitor terdekatnya cukup jauh.

“Tahun lalu kami punya pencapaian penjualan yang sangat baik. Market share kami di segmen Premium Car sebesar 39%. Punya gap yang cukup besar dengan kompetitor terdekat kami. Menjadi gap paling besar selama ini,” tambahnya lagi.

Info menarik : BMW Luncurkan M4 CS dan M2 Special Edition, Mobil Dua Alam, Bisa Sirkuit Juga Harian

Selama 2024 silam, merek asal Jerman ini sudah menjual sebanyak 3.792 unit. Cukup mengejutkan yakni sebanyak 45%-nya disumbang dari model X, yang notabene adalah SUV.

Bisa jadi karena pasar yang besar dan menjanjikan tersebut, untuk 2025 ini, BMW Group Indonesia akan fokus ke penjualan model X.

“Kalau tahun lalu kita fokus di mobil listrik, tahun ini kita geser ke X. Kita yakin pasarnya bagus dan konsumen antusias terhadap model ini,” tambah Jodie O’ Tania, Director of Communication BMW Group Indonesia dalam kesempatan yang sama.

Hal ini bisa saja karena potret penjualan X1 selama 2024 terbilang sangat baik. Penjualan model ini meningkat sebanyak 55%. Tentu ini pertumbuhan yang sangat baik, mengingat 2024 pasar otomotif Indonesia mengalami penurunan.

TERKAIT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Terpopuler