Keberanian terus tumbuh
Malang, Kemudi.id – Lala Tangkudung merupakan driver wanita yang ikut ajang sprint reli. Belum lama dirinya ikut balap garuk tanah ini.
Baru pada 2023 dirinya nyemplung dan saat kejurnas sprint rally putaran 6 di Bedali Lawang, Malang (13-15/9/2024) jadi event ke-8 nya.
Menariknya, justru Lala sebenarnya takut ngebut ketika berkendara. Lah kok malah ikut balap.
“Beneran takut ngebut sebenarnya. Enggak ada trauma apapun pas nyupir, emang takut saja, ”
“Ikut sprint reli ini sebenarnya biar punya sedikit keberanian saja dan memang di lokasi yang tepat untuk ngebut,” jelas Lala.
Diakui oleh dirinya kalau keberanian untuk ngebut di lintasan pelan-pelan mulai ada. Ada suatu dorongan dari dalam dirinya kalau bisa lebih kencang lagi.
Saat pertama kali ikut sprint rally, yang kebetulan juga di sirkuit yang sama, dirinya tak finish. Karena mobil keluar lintasan.
Beruntungnya, sang suami juga sangat mendukung keikutsertaan di sprint rally. Maklum saja, Winner Limbong sang suami juga merupakan pereli.
“Kita suka latihan bareng. Kadang pas shakedown gue duduk di bangku navigator. Dia kasih lihat cara nikung, ngegas dan rem,”
“Selain itu juga kita pernah latihan di sirkuit Sentul untuk tahu racing line. Itu sangat berguna pas sprint rally,” tambah Lala yang tergabung di tim TMTak Motorsport ini.
Selain sprint rally, dirinya juga rajin melakukan diving. Meski demikian, dirinya tetap menilai kalau sprint rally lebih menegangkan dan adrenalin tinggi.
“Atmosfer ketegangannya beda banget. Sprint lebih greget. Karena handling mobil pas ngebut dan di jalan tanah engga mudah. Kalau bisa finish rasanya bangga dan senang banget walaupun enggak menang,” jelas perempuan yang juga penyiar radio swasta ini.
Saat lomba dirinya pakai mobil Mitsubishi Colt dengan kapasitas mesin 1.800 cc. Mobil ini dipakai 2 kali, bergantian dengan suaminya.
Dengan mobil tersebut, sesungguhnya Lala berada di kelas ‘neraka’ untuk mobil-mobil gerak roda depan.
Kelas tersebut berisi mobil-mobil yang sudah full modifikasi. Sehingga speednya memang cukup tinggi juga.
Gas terus di sprint reli, jangan kasih kendor.
