Jakarta, Kemudi.id – Hyundai Santa Fe lahir generasi penerusnya. Setelah Hyundai Motors Indonesia (HMID) launching All-new Santa Fe (24/10/2024).
Tampilan All-new Santa Fe ini total berubah dibanding pendahulunya. Desainnya lebih kotak dibanding generasi sebelumnya. Kemudian juga dimensinya juga bertambah besar.
Ruang kabinnya sangat lega. Bahkan ruang kaki untuk jok baris paling belakang sekalipun tetap lega. Terlebih jika sudah dilipat, kabin jadi sangat luas.

Hal lain yang sangat berbeda yakni pada dapur pacunya. Jika pada generasi sebelumnya pilihan mesin ada diesel dan gasoline, yang terbaru justru tidak ada mesin diesel.
Keberadaan mesin diesel digeser oleh mesin hybrid. Pakai yang berkapasitas 1.600 cc, tapi sudah turbo hybrid. Sehingga untuk tenaga dijamin responsif sekaligus juga mendapat konsumsi bahan bakar yang efisien.
Disebutkan, turbo sudah mulai bekerja sejak putaran bawah. Artinya, tenaga instan juga mulai tersedia sejak awal. Ini sangat membantu ketika macet juga akselerasi dadakan untuk menyusul kendaraan di depan.
Ini merupakan Hyundai hybrid pertama yang masuk Indonesia. Membuat pilihan konsumen terhadap produk Hyundai menjadi lebih luas.
Selain itu, mobil berpenggerak roda depan ini juga punya pilihan mesin non hybrid. Dibekali mesin gasoline berkapasitas 2.500 cc, All new Santa Fe ini tetap menjanjikan tenaga yang responsif.

“Kami yakin hadirnya All-new Santa Fe ini bisa diterima oleh konsumen di Indonesia. Ini juga jadi salah satu momen penting bagi Hyundai karena pertama kalinya menjual hybrid di Indonesia,”
“Dua pilihan mesin tersebut membuat konsumen bisa menyesuaikan dengan kebutuhannya untuk aktivitas,” ucap Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer (COO) PT HMID saat launching.
Kemudian, eksterior Hyundai Santa Fe terbaru ini tampil lebih keren. Meski punya sudut-sudut yang kotak, tapi tetap mencerminkan sisi elegannya.
Model lampu utama yang dipakai memang sangat kotak. DRL-nya membentuk huruf H yang memancar terang.

Kemudian, garis memanjang di gril seakan menyatukan lampu utama kiri dan kanan. Sehingga jika dilihat juga menggambarkan huruf H.
Beralih ke belakang. Sayangnya, redaksi Kemudi.id agak kurang sreg dengan tampilan bokongnya. Posisi lampu sepertinya terlalu bawah. Memberi kesan seperti orang bungkuk.
Harganya? Disebut-sebut menempel dengan produk SUV dari merek lain yang juga gerak roda depan.
