Lombok, Kemudi.id – Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat, tidak hanya dipakai menggelar ajang bergengsi tingkat dunia, MotoGP saja.
Namun ternyata pesona dari sirkuit pinggir pantai Kuta itu juga menarik pehobi motor lainnya. Salah satu cara menikmatinya dengan mengikuti ajang track day yang cukup sering digelar.
Seperti pada weekend lalu, organizer balap asal Bali, Ride In Track (RIT) bersama dengan Yamaha menggelar acara track day di sirkuit tersebut.

Enggak hanya pehobi motor dari lokal saja, RIT juga menggaet peserta asal Rusia untuk mencoba trek tersebut.
Sementara pembalap Yamaha diwakili oleh Wahyu Nugroho, Muhammad Faerozi Toregottullah, Arai Agaska Dibani Laksana, Candra H dan juga Fadil Algassani Priyadi. Serta 2 pembalap andalan, Aldiaz serta Bogdan.
Menariknya, meski bertema track day, tapi suasana kompetisi tak terhindarkan. Maklum saja, kalau sudah masuk sirkuit, adrenalin akan seketika berubah.

Masing-masing peserta ingin mendapat hasil waktu yang bagus. Meski motornya berbeda-beda dengan tingkat skill yang juga enggak sama.
Ini menunjukkan kalau para peserta sangat antusias pada olahraga balap di Indonesia. Terlebih karena sirkuit yang dipakai bertaraf internasional.
“Kami sangat mengapresiasi antusiasme para peserta yang menjadikan Pertamina Mandalika International Circuit sebagai tempat untuk mengasah keterampilan dan menikmati pengalaman balap yang aman dan profesional,”
“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus berkembang, memperkuat ekosistem motorsport Indonesia, serta menarik lebih banyak komunitas untuk meramaikan sirkuit ini,” ujar Priandhi Satria, Direktur Utama MGPA, sebagai pengelola sirkuit.
Dirinya berharap kalau sirkuit ini bisa menjadi ‘rumah’ untuk berbagai event otomotif, baik dalam dan luar negeri.
Dalam kesempatan yang sama, diungkapkan jika MGPA punya komitmen serius untuk mendukung berbagai kegiatan yang melibatkan komunitas otomotif.
Dengan fasilitas berstandar dunia serta lingkungan yang mendukung, Pertamina Mandalika International Circuit diharapkan dapat menjadi wadah bagi para pembalap untuk mengasah kemampuan serta menarik lebih banyak event balap di masa mendatang.