Jakarta, Kemudi.id – Sirkuit Mandalika akhir pekan ini akan menggelar event balap roda 4 internasional.
GT World Challenge Asia (GTWCA) merupakan balap internasional pertama kali yang digelar di sirkuit tersebut.
Tidak mudah untuk bisa menggelar balap mobil internasional di sana. Sebab, sirkuit didesain untuk balap motor. Sehingga perlu ada beberapa penyesuaian.
Semua penyesuaian tersebut dijalankan berdasar petunjuk dari FIA, yang merupakan badan tertinggi untuk balap mobil.
Setelah Mandalika Grand Prix Association (MGPA) bekerja keras untuk penyesuaian, beberapa waktu lalu FIA datang ke sirkuit pinggir pantai tersebut. Melakukan inspeksi akhir untuk penyelenggaraan balap GTWCA 2025.
Kedatangan FIA ini sebagai bagian dari proses homologasi Grade-3. Ini diperlukan untuk memberi kepastian kalau sirkuit sudah memenuhi standar kriteria FIA.
Dengan memenuhi standar kriteria yang ditetapkan FIA, sirkuit Mandalika yang dikelola oleh MGPA bisa menjadi tuan rumah untuk event balap mobil lainnya yang bertaraf internasional.
Pemeriksaan dan perbaikan yang dilakukan terhadap sirkuit dengan 17 tikungan tersebut menjadi komitmen untuk terus meningkatkan unsur safety serta kualitas balap di Indonesia.
Pada 29 April 2025 silam, telah selesai melakukan official FIA track inspection. Yang dilakukan oleh tim Schenken, Circuit Inspector yang mendapat penugasan dari FIA.
“Kami berharap bisa menciptakan interaksi atau hubungan baik dengan sirkuit-sirkuit lain di dunia. Ini juga suatu kebanggaan bagi kami, sirkuit-sirkuit yang mapan itu ternyata menaruh perhatian pada Mandalika,” ujar Donny Mahardjono, Vice President Motorsport MGPA.
Sementara itu, Irawan Sucahyono, Direktur Homologasi Sirkuit IMI Pusat juga ikut datang saat inspeksi.
Dirinya menyebut kalau sirkuit Mandalika telah mengantongi Grade A dari FIM. Juga segera mendapat Grade 3 dari FIA. Sehingga punya 2 lisensi sirkuit.
“Kami sangat berterima kasih sirkuit Mandalika sangat berusaha untuk punya 2 lisensi. Kami dari IMI Pusat sangat mengapresiasi kerja keras seluruh elemen sirkuit, Pak Andhi (Priandhi Satria, Direktur Utama MGPA, red) dan pak Donny,” ungkap Irawan.
Priandhi Satria dalam kesempatan yang sama menjelaskan mengenai semua permintaan FIA yang sudah diselesaikan seluruhnya.
“Kami sangat berharap balap GT World Challenge Asia 2025 ini bisa berjalan dengan sukses,” tambah Andhi.
Siap-siap kita gasss.
